KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Philip Morris International dan Altria Group membatalkan pembicaraan merger. Hal ini terjadi ketika produsen e-rokok Altria yang didukung Juul Labs tenggelam lebih dalam ke dalam krisis. Pembatalan pembicaraan akan diumumkan pada hari Rabu waktu setempat. Gagalnya pembicaraan merger ini ditengah ketatnya regulasi e-rokok dan vaping terkait kesehatan. Juul, di mana sahamnya dimiliki Altria sebesar 35% saat ini menghadapi larangan oleh pemerintah AS terhadap beberapa produknya. Philip Morris dan Altria, mengatakan mereka akan fokus pada peluncuran bersama produk pemanas tembakau iQOS di Amerika Serikat.
Philip Morris dan Altria batal merger di tengah ketatnya regulasi rokok elektrik
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Philip Morris International dan Altria Group membatalkan pembicaraan merger. Hal ini terjadi ketika produsen e-rokok Altria yang didukung Juul Labs tenggelam lebih dalam ke dalam krisis. Pembatalan pembicaraan akan diumumkan pada hari Rabu waktu setempat. Gagalnya pembicaraan merger ini ditengah ketatnya regulasi e-rokok dan vaping terkait kesehatan. Juul, di mana sahamnya dimiliki Altria sebesar 35% saat ini menghadapi larangan oleh pemerintah AS terhadap beberapa produknya. Philip Morris dan Altria, mengatakan mereka akan fokus pada peluncuran bersama produk pemanas tembakau iQOS di Amerika Serikat.