Sidoarjo. Melambungnya nilai mata uang dolar Amerika Serikat AS membuat stabilitas sektor industri di Sidoarjo cemut-cemut. Pasalnya, 60% dari total 2.763 perusahaan yang berbisnis di Sidoarjo menggantungkan suplai bahan baku impor yang harganya dipengaruhi dolar AS. Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kabupaten Sidoarjo, Husni Thamrin mengatakan, ketergantungan suplai bahan baku impor ini dikhawatirkan akan berimplikasi pada pengurangan tenaga kerja atau PHK.
PHK hantui pabrik di Sidoarjo
Sidoarjo. Melambungnya nilai mata uang dolar Amerika Serikat AS membuat stabilitas sektor industri di Sidoarjo cemut-cemut. Pasalnya, 60% dari total 2.763 perusahaan yang berbisnis di Sidoarjo menggantungkan suplai bahan baku impor yang harganya dipengaruhi dolar AS. Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kabupaten Sidoarjo, Husni Thamrin mengatakan, ketergantungan suplai bahan baku impor ini dikhawatirkan akan berimplikasi pada pengurangan tenaga kerja atau PHK.