PHK mereda, pengajuan tunjangan pengangguran di AS mulai turun



KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Pemutusan hubungan kerja (PHK) di Amerika Serikat (AS) mereda. Hanya saja jutaan orang yang kehilangan pekerjaan karena terdampak wabah corona terus menarik tunjangan pengangguran.

Ini menunjukkan bahwa pasar tenaga kerja AS dapat membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk pulih dari pandemi corona, bahkan ketika pebisnis melanjutkan perekrutan pekerja.

Reuters melaporkan, pengajuan tunjangan pengangguran di AS turun menjadi 1,542 juta orang untuk pekan yang berakhir 6 Juni 2020, dari 1,897 juta di pekan sebelumnya.


Baca Juga: Jaga pasar tenaga kerja Amerika Serikat, The Fed bakal lanjutkan stimulus

Jumlah pengajuan klaim tunjangan pengangguran itu sudah jauh di bawah dari rekor sebanyak 6,867 juta pada akhir Maret 2020 lalu.

Ekonom yang disurvei Reuters memperkirakan ada 1,55 juta klaim tunjangan pengangguran di AS untuk pekan yang berakhir 6 Juni 2020.

Banyak bisnis di AS telah dibuka kembali setelah tutup sejak pertengahan Maret 2020 untuk memperlambat penyebaran wabah corona.

Namun, klaim tunjangan pengangguran tetap meningkat di tengah pemangkasan pekerjaan di luar sektor konsumen, di antara industri yang awalnya tidak terkena penutupan.

Baca Juga: Bank Dunia ramal ekonomi AS bakal terkontraksi 6,1% di 2020 akibat wabah corona

Editor: Khomarul Hidayat