JAKARTA. Jelang perhelatan akbar Piala Dunia 2014, polisi akan mengawasi judi bola dalam jaringan (online). Hal ini mengingat banyaknya bandar judi yang bermunculan selama Piala Dunia."Maraknya judi bola, kita juga pantau patroli internet, patroli cyber manakala di situ ada yang buka judi online," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto, Rabu (11/6). Dia mengatakan, anggota kepolisian saat ini tengah memantau pergerakan para bandar judi online tersebut. Dalam waktu dekat ini, lanjutnya, para bandar judi bola sedang mempersiapkan diri. "Ini sedang kita pantau, amati kemungkinan mereka sedang mempersiapkan diri. Mereka menjaring penjudi dari berbagai daerah. Judi online bola ini sudah internasional," katanya. Namun, menurut dia, kepolisian tidak punya kewenangan serta-merta menutup agen judi online tersebut. Hanya, kepolisian mengawasi praktik pelaksanaannya. Sebab, bandar judi online itu kerap memiliki basis di luar negeri. (Fitri Prawitasari)Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Piala Dunia, polisi awasi judi online
JAKARTA. Jelang perhelatan akbar Piala Dunia 2014, polisi akan mengawasi judi bola dalam jaringan (online). Hal ini mengingat banyaknya bandar judi yang bermunculan selama Piala Dunia."Maraknya judi bola, kita juga pantau patroli internet, patroli cyber manakala di situ ada yang buka judi online," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto, Rabu (11/6). Dia mengatakan, anggota kepolisian saat ini tengah memantau pergerakan para bandar judi online tersebut. Dalam waktu dekat ini, lanjutnya, para bandar judi bola sedang mempersiapkan diri. "Ini sedang kita pantau, amati kemungkinan mereka sedang mempersiapkan diri. Mereka menjaring penjudi dari berbagai daerah. Judi online bola ini sudah internasional," katanya. Namun, menurut dia, kepolisian tidak punya kewenangan serta-merta menutup agen judi online tersebut. Hanya, kepolisian mengawasi praktik pelaksanaannya. Sebab, bandar judi online itu kerap memiliki basis di luar negeri. (Fitri Prawitasari)Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News