KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas dunia kembali menguat pada Jumat (22/8), terdorong oleh meningkatnya ekspektasi pemangkasan suku bunga acuan The Federal Reserve (The Fed) pada September 2025. Komentar Ketua The Fed, Jerome Powell, dalam simposium Jackson Hole menjadi katalis utama pergerakan pasar.
Harga Emas dan Pergerakan Pasar
Berdasarkan data terkini:-
Harga spot gold naik 0,7% ke level US$3.362,53 per troy ounce pada pukul 10.26 a.m. EDT (1426 GMT). - Futures emas AS justru turun 0,8% menjadi US$3.408,20 per troy ounce.
- Sementara itu, dolar AS melemah 0,7%, sehingga membuat emas lebih murah bagi pemegang mata uang asing lainnya.
- Perak naik 1,3% menjadi US$38,67 per ounce.
- Platina naik 0,5% ke US$1.359,75 per ounce.
- Palladium menguat 1,4% ke US$1.126,25 per ounce.
Komentar Powell dan Ekspektasi Pemangkasan Suku Bunga
Dalam pidato terakhirnya di Jackson Hole, Powell menyatakan bahwa keseimbangan risiko ekonomi yang berubah dapat memerlukan penyesuaian kebijakan moneter. Meski demikian, ia tidak secara tegas berkomitmen pada pemangkasan suku bunga. Powell menekankan bahwa The Fed menghadapi dilema antara:- Risiko melemahnya pasar tenaga kerja, dan
- Ancaman inflasi yang masih ada.