JAKARTA. Sepak terjang PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII) dalam melakukan penjaminan infrastruktur menuai hambatan. Perusahaan terpaksa menunda penjaminan proyek pusat kegiatan olahraga air (aquatic center) di Denpasar, Bali. Indra P Singawinata, SVP Business Development & Communication PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia mengatakan, proyek aquatic center rencananya akan dibangun di Padang Galak, Denpasar. Nilai proyek tersebut diperkirakan mencapai Rp 362 miliar. Semula, pihaknya berencana menjamin proyek ini pada tahun 2016. Namun penjaminan proyek terpaksa ditunda karena menemui kendala teknis di lapangan.
PII tunda penjaminan proyek Aquatic Center di Bali
JAKARTA. Sepak terjang PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII) dalam melakukan penjaminan infrastruktur menuai hambatan. Perusahaan terpaksa menunda penjaminan proyek pusat kegiatan olahraga air (aquatic center) di Denpasar, Bali. Indra P Singawinata, SVP Business Development & Communication PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia mengatakan, proyek aquatic center rencananya akan dibangun di Padang Galak, Denpasar. Nilai proyek tersebut diperkirakan mencapai Rp 362 miliar. Semula, pihaknya berencana menjamin proyek ini pada tahun 2016. Namun penjaminan proyek terpaksa ditunda karena menemui kendala teknis di lapangan.