Pilgub putaran 2 DKI Jakarta resmi digelar



JAKARTA. Rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan suara pemilihan umum kepala daerah (Pilkada) Gubernur dan Wakil Gubernur provinsi DKI Jakarta 2012 memastikan akan menggelar Pilkada putaran II. Hal ini berdasarkan hasil perhitungan suara sementara dari enam wilayah kabupaten terhadap enam kandidat calon gubernur (Cagub) dan juga calon wakil gubernur (Cawagub) DKI Jakarta. Dalam penghitungan suara yang dilaksanakan sejak pukul 11.10 WIB hari Kamis (19/7) ini, Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) DKI Jakarta, pasangan Cagub dan Cawagub nomor urut 3 yang diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Gerindra, Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama berhasil meraih 1.847.157 suara atau sebanyak 42,6% suara dari seluruh kabupaten/ kota DKI Jakarta. Sementara itu, calon gubernur incumbent yang diusung oleh Partai Demokrat yaitu pasangan Fauzi Bowo dan Nachrowi Ramli, berada pada posisi kedua dengan total perolehan suara mencapai 1.476.648 suara atau sebanyak 34%. Tim sukses dari Jokowi-Ahok, Denny Iskandar optimistis pihaknya akan mampu menghadapi Pilkada putaran kedua. Meski begitu, Denny enggan merinci strategi khusus yang telah disiapkan oleh kubu Jokowi. Denny mengatakan, pihaknya cukup berpuas diri, bahwa lawan utama dalam Pilgub ini yaitu calon incumbent Fauzi Bowo, menggunakan strategi pendekatan terhadap masyarakat Jakarta dalam kampanye Pilgubnya. "Sekurang-kurangnya kami sudah puas, beliau (Fauzi Bowo) sudah mencontoh dan menggunakan strategi kami, untuk berada di rakyat. Kami yakin, ketika berada di rakyat, semua akan lebih baik. Dan ketika sudah bersama rakyat, maka semua menang bersama," kata Denny dalam penghitungan suara Pilgub DKI Jakarta di Hotel Borobudur, Jakarta, Kamis (19/7). Selain itu, Denny juga menyebut bahwa pihaknya ingin bertempur bukan sebagai musuh, tapi sebagai kawan. Denny juga menyatakan, merupakan suatu kehormatan, strategi Jokowi ditiru oleh Foke, panggilan akrab Fauzi Bowo. Hal itu karena, Foke merupakan Gubernur yang masih menjabat hingga saat ini. "Kami berterimakasih, karena bagaimana pun juga, Pak Foke masih menjabat sebagai pemimpin atau Gubernur DKI Jakarta. Strategi kami ditiru, mungkin menurutnya, kami adalah contoh teladan bagi pemimpin," ucap Denny. Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Tim Sukses Fauzi Bowo Budi Siswanto, menyatakan, pihaknya akan melakukan sosialisasi secara lebih mendalam pada Pilgub putaran II mendatang. Budi menyebut pihaknya akan melakukan sosialisasi dengan lebih massive lagi. "Kami akan melakukan komunikasi secara intens dengan siapa pun. Kemungkinan akan dapatkan dukungan dari pemilih di putaran pertama lebih ke inisiasi melakukan komunikasi politik," ucap Budi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Djumyati P.