KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Peredaran uang kartal tahun ini diperkirakan meningkat 10%-12% dari 2017. Adanya pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak di 171 daerah bakal mendorong penambahan uang beredar. Bank Indonesia (BI) mencatat, uang kartal yang diedarkan hingga akhir 2017 mencapai Rp 694,8 triliun. Jumlah itu meningkat 13,4% dibandingkan pada akhir tahun 2016 yang sebesar Rp 612,6 triliun. Pertumbuhan uang beredar di akhir tahun 2017 tersebut merupakan yang tertinggi dalam tiga tahun terakhir. Data BI, posisi uang yang diedarkan memang terus meningkat dari tahun ke tahun. Namun pada akhir 2016, uang yang diedarkan hanya tumbuh 4,4% dari posisi 2015 yang sebesar Rp 586,7 triliun. Sementara, posisi uang beredar pada 2015 tumbuh 11% dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp 528,5 triliun.
Direktur Eksekutif Kepala Departemen Pengelolaan Uang BI Suhaedi menjelaskan, rata-rata peningkatan uang beredar sebesar 10% per tahun. Pada tahun lalu, jumlah uang beredar tumbuh di atas rata-rata karena adanya emisi baru. Sedangkan, "Tahun politik, uang kartal yang diedarkan akan naik 10%-12%," terang Suhaedi, Jumat (5/1).