KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  Menutup pekan terakhir Agustus, reksadana saham kembali memimpin perolehan imbal hasil (return) tertinggi sepekan terakhir.

Mengutip laporan Infovesta Utama, periode 16-23 Agustus 2024, reksadana saham mencatatkan return 0,54%. Kenaikan pekan ini jauh lebih rendah dibandingkan pekan sebelumnya yang mencapai 0,94%. Namun secara tahunan, kinerjanya masih tertekan -4,43%.

Tak berubah dari pekan lalu, posisi kedua ditempati reksadana campuran dengan perolehan imbal hasil 0,24%. Kalau dibandingkan pekan lalu turun signifikan dari 0,80%, tetapi sejak awal tahun kinerjanya masih tumbuh positif 1,24%.

Posisi ketiga masih ditempati reksadana pendapatan tetapi. Kali ini, imbal hasilnya naik tipis 0,12%. Turun hampir separuh dari pekan lalu yang kenaikannya mencapai 0,30%. Secara year to date (ytd) kinerjanya masih tumbuh 2,78%.  

Baca Juga: Return Reksadana Saham Pimpin Penguatan Sepekan, Ini 5 Terbaiknya

Sementara itu posisi akhir sepekan lalu ditempati reksadana pasar uang. Selama sepekan terakhir kinerjanya hanya naik 0,09%. Pertumbuhannya masih sama seperti pekan sebelumnya. Namun sejak awal tahun kinerjanya menjadi yang paling tinggi 3,07%. Keberhasilan reksadana saham menempati posisi puncak ini tak lepas dari kinerja IHSG yang bergerak bullish dengan kenaikan sepekan 1,68% ke level 7.670,30. Investor asing melakukan aksi beli bersih sebanyak Rp15,01 triliun. Kemudian sisi saham, top leaders pendorong IHSG yakni BREN (+13,76%), TPIA (+6,97%) dan TLKM (+3,73%).

Sepekan kedepan diperkirakan investor masih akan melakukan aksi beli pada saham big-cap dengan valuasi undervalued. Sedangkan pada obligasi, saat ini masih menjadi waktu yang tepat untuk mengkoleksi SUN. Investor dapat mengurangi porsi tenor jangka pendek dan menambah porsi tenor menengah hingga panjang.

Berikut daftar 5 reksadana pencatat return tertinggi periode 23-30 Agustus :

1. HPMA Sekuritas Syariah Berkah 45,85%

2. Simas Dana Saham 17,19 %

3. HPMA Ultima Ekuitas I 16,29%

4. Syailendra Alfa Focus Equity Fund Kelas A 13,59%

5. Sucorinvest Sustainability Equity Fund 9,78%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Putri Werdiningsih