KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Emiten perkebunan sawit dan karet, PT Pinago Utama Tbk (PNGO) akan mengembangkan lahan sawit seluas 4.943 hektare di tahun 2024. 

Direktur Utama Pinago Utama, Chairul Muluk, menjelaskan bahwa proyek pembangunan lahan kelapa sawit ini akan dilakukan melalui entitas anak perseroan melalui PT Musi Andalan Sumatera seluas 1.953 ha dan PT Sriwijaya Nusantara Sejahtera seluas 2.990 ha. 

“Pembangunan lahan ini rencananya akan rampung dan beroperasi komersil di tahun 2025,” kata dia dalam paparan Public Expose, Selasa (20/6). 

Baca Juga: Pinago Utama (PNGO) Bidik Pendapatan Rp 2,3 Triliun pada 2023

Selanjutnya, pada tahun 2024 PNGO juga akan membangun pabrik minyak sawit. Chairul bilang penambahan pabrik baru itu akan menambah kapasitas produksi sekitar 30 ton sampai 45 ton per jam yang akan bekerja sama dengan KUD Plasma. 

Sehingga suplai TBS untuk Pabrik Minyak Kelapa Sawit ( PMKS) ini nantinya bersumber dari Kebun KUD Plasma dan Mitra seluas 5.000 hingga 6.000 Ha yang sudah eksis. 

Baca Juga: Ini Pendorong Kinerja Moncer Pinago Utama (PNGO) di Kuartal I-2023

Dengan demikian, PNGO pun memproyeksikan di tahun 2025 mendatang, pabrik baru ini akan menyumbang pendapatan hingga Rp 400 miliar per tahun. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli