KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kenaikan harga komoditas karet ikut mengerek laju bisnis sejumlah emiten produsen karet Tanah Air. Salah satu perusahaan yang diuntungkan dengan lonjakan harga ini adalah emiten perkebunan dan industri pengolahan PT Pinago Utama Tbk (PNGO). Direktur Pinago Utama Thomas Valian menyatakan, rata-rata harga komoditi karet di bulan September 2021 untuk TSR 20 adalah US$ 1,626 per ton. Naik 19,47% dibandingkan rata-rata per September 2020 yang sebesar US$ 1,361 per ton. Sementara itu, untuk rata-rata harga produk RSS 3 mengalami penurunan 9,04%, dari semula US$ 1,969 per ton di September tahun lalu menjadi US$ 1,791 per ton per September tahun ini. "Dampaknya kalau komoditi karet naik, tentu laba perusahaan bisa lebih bagus," ungkap Thomas kepada Kontan.co.id, Kamis (28/10).
Pinago Utama (PNGO) diuntungkan dengan kenaikan rata-rata harga komoditas karet
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kenaikan harga komoditas karet ikut mengerek laju bisnis sejumlah emiten produsen karet Tanah Air. Salah satu perusahaan yang diuntungkan dengan lonjakan harga ini adalah emiten perkebunan dan industri pengolahan PT Pinago Utama Tbk (PNGO). Direktur Pinago Utama Thomas Valian menyatakan, rata-rata harga komoditi karet di bulan September 2021 untuk TSR 20 adalah US$ 1,626 per ton. Naik 19,47% dibandingkan rata-rata per September 2020 yang sebesar US$ 1,361 per ton. Sementara itu, untuk rata-rata harga produk RSS 3 mengalami penurunan 9,04%, dari semula US$ 1,969 per ton di September tahun lalu menjadi US$ 1,791 per ton per September tahun ini. "Dampaknya kalau komoditi karet naik, tentu laba perusahaan bisa lebih bagus," ungkap Thomas kepada Kontan.co.id, Kamis (28/10).