KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan pembiayaan, Mandiri Utama Finance (MUF) menyebut sumber pendanaan perusahaan masih didominasi dari pinjaman perbankan.

Direktur Utama MUF Stanley Setia mengatakan MUF memiliki dua sumber pendanaan, yaitu dari pinjaman perbankan dan pinjaman lembaga non bank. Namun hingga saat ini, pinjaman perbankan masih mendominasi sekitar lebih dari 95%.

"Di tahun ini kami masih terus mengkaji opsi memperbesar pendanaan diluar perbankan salah satunya melalui penerbitan surat berharga," kata Stanley kepada Kontan.co.id, Jumat (26/4).

Baca Juga: Suku Bunga Acuan Naik, Ini Dampaknya Bagi Perusahaan Multifinance

Dalam rangka persiapan untuk hal tersebut, tahun 2023 lalu MUF telah mendapatkan pemeringkatan Pefindo dengan hasil sangat baik, yaitu AAA (triple-A). 

Terkait skema pendanaan yang paling efektif, model bisnis perusahaan pembiayaan pada dasarnya akan mendorong kolaborasi kuat dengan perbankan, termasuk dalam hal penyediaan pendanaan dan permodalan. 

"Sehingga porsi pendanaan perusahaan pembiayaan akan cenderung didominasi pinjaman dari perbankan" ujarnya.

Sebelumnya, OJK menyebut salah satu tantangan pengembangan bisnis perusahaan pembiayaan adalah sumber pendanaan yang masih bergantung kepada pinjaman perbankan. Pinjaman perbankan mengambil porsi 91,19% dari total pendanaan multifinance.

Namun saat ini telah tersedia beberapa opsi pendanaan selain perbankan yang dapat dimanfaatkan oleh perusahaan pembiayaan, seperti penerbitan surat berharga, pinjaman subordinasi dan juga pinjaman kepada lembaga selain bank.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat