JAKARTA. Pelaku usaha multifinance makin gemar mengoleksi pinjaman sindikasi dari luar negeri. Hal tersebut terlihat dari outstanding pendanaan perusahaan pembiayaan sampai Juli 2014. Berdasarkan data Bank Indonesia per Juli 2014, porsi outstanding pendanaan multifinance dari luar negeri meningkat 38,6% menjadi Rp 96,3 triliun. Pada akhir tahun lalu, porsi pembiayaan luar negeri baru sebanyak 36% dari total outstanding pinjaman. Sejumlah perusahaan pembiayaan memang berhasil meraup pinjaman sindikasi dari perbankan luar negeri tahun ini. Hal tersebut memanfaatkan penilaian bank asing terhadap bisnis pembiayaan di dalam negeri yang disebut masih prospektif.
Pinjaman luar negeri mengalir ke mulfitinance
JAKARTA. Pelaku usaha multifinance makin gemar mengoleksi pinjaman sindikasi dari luar negeri. Hal tersebut terlihat dari outstanding pendanaan perusahaan pembiayaan sampai Juli 2014. Berdasarkan data Bank Indonesia per Juli 2014, porsi outstanding pendanaan multifinance dari luar negeri meningkat 38,6% menjadi Rp 96,3 triliun. Pada akhir tahun lalu, porsi pembiayaan luar negeri baru sebanyak 36% dari total outstanding pinjaman. Sejumlah perusahaan pembiayaan memang berhasil meraup pinjaman sindikasi dari perbankan luar negeri tahun ini. Hal tersebut memanfaatkan penilaian bank asing terhadap bisnis pembiayaan di dalam negeri yang disebut masih prospektif.