KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah menetapkan salah satu strategi umum pembiayaan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) 2020 tahun ini, adalah dengan melakukan pinjaman multilateral dan bilateral. Salah satu pinjaman yang telah didapatkan oleh pemerintah, berasal dari Asian Development Bank (ADB). ADB menyetujui utang senilai US$ 1,5 miliar untuk mendukung upaya Pemerintah Indonesia dalam menanggulangi dampak pandemi corona (Covid-19) yang menyasar sektor kesehatan masyarakat, sosial, dan perekonomian. Baca Juga: Sri Mulyani ungkap strategi umum pembiayaan APBN 2020 di tengah wabah corona
Pinjaman US$ 1,5 miliar dari ADB akan cair bulan Mei atau Juni
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah menetapkan salah satu strategi umum pembiayaan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) 2020 tahun ini, adalah dengan melakukan pinjaman multilateral dan bilateral. Salah satu pinjaman yang telah didapatkan oleh pemerintah, berasal dari Asian Development Bank (ADB). ADB menyetujui utang senilai US$ 1,5 miliar untuk mendukung upaya Pemerintah Indonesia dalam menanggulangi dampak pandemi corona (Covid-19) yang menyasar sektor kesehatan masyarakat, sosial, dan perekonomian. Baca Juga: Sri Mulyani ungkap strategi umum pembiayaan APBN 2020 di tengah wabah corona