KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Usai mengantongi izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Direktorat Jenderal Pajak (DJP), Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan exchange traded fund (ETF) resmi masuk ke dalam instrumen derivatif yang dikecualikan dari pengenaan pajak per September 2019. Manajer investasi pun antusias dengan kehadiran insentif ini. Asal tahu saja, insentif yang dikenakan untuk ETF adalah penghapusan biaya transaksi (levy fee) dan pengenaan pajak final. Saat ini, Kementerian Keuangan masih memberlakukan tarif final untuk transaksi bursa sebesar 0,1%. Baca Juga: Per September 2019, ETF resmi dikecualikan dari pajak
Pinnacle Persada Investama menyambut positif rencana pemberlakuan insentif pajak ETF
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Usai mengantongi izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Direktorat Jenderal Pajak (DJP), Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan exchange traded fund (ETF) resmi masuk ke dalam instrumen derivatif yang dikecualikan dari pengenaan pajak per September 2019. Manajer investasi pun antusias dengan kehadiran insentif ini. Asal tahu saja, insentif yang dikenakan untuk ETF adalah penghapusan biaya transaksi (levy fee) dan pengenaan pajak final. Saat ini, Kementerian Keuangan masih memberlakukan tarif final untuk transaksi bursa sebesar 0,1%. Baca Juga: Per September 2019, ETF resmi dikecualikan dari pajak