Pintu mal dibuka tanda start ekonomi Indonesia



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mulai hari ini, Senin (15/6), DKI Jakarta membuka operasional 80 mal dan pusat belanja. Inilah tanda start ekonomi Jakarta, bahkan Indonesia, yang sempat mati suri selama masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Harapannya, setelah industri ritel, sektor manufaktur dan industri lain juga ikut menggeliat.

Sebagai tahap awal, rata-rata mal beroperasi selama pukul 11:00 hingga 20:00 WIB. Selama masa transisi PSBB tersebut, Ellen Hidayat, Ketua Asosiasi Persatuan Pusat Belanja Indonesia (APPBI) DKI Jakarta mengatakan, pengusaha mal baru bisa menyerap sekitar 50% karyawan karena belum beroperasi penuh.

APPBI DKI Jakarta menjamin, anggotanya menerapkan protokol kesehatan dan memiliki tim Gugus Covid-19 yang mengawasi pengunjung agar taat aturan. Adapun bioskop, arena kebugaran, wahana bermain anak, tempat pijat, perawatan tubuh serta karaoke belum beroperasi.


Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Hubungan Internasional, Shinta Wijaya Kamdani, meyakini permintaan pasar akan naik pasca pelonggaran PSBB. Tapi kenaikan permintaan tiap sektor berbeda. Jika produk bersifat esensial tentu permintaan bisa tumbuh signifikan. Begitu pun sebaliknya.

Respon industri manufaktur memang cukup beragam. Fajar Budiono, Sekjen Asosiasi Industri Olefin, Aromatik dan Plastik Indonesia (Inaplas) menjelaskan, fase new normal seperti pembukaan pusat belanja dan pasar tradisional akan mengerek permintaan kemasan. Dia memproyeksikan penjualan kemasan tumbuh 5%-10% selama enam bulan ke depan.

Namun, Sekretaris Jenderal Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) Rizal Tanzil Rakhman belum melihat sinyal pertumbuhan industri tekstil dan produk tekstil (TPT). "Kami masih menjual stok barang di toko," kata dia.

Para pebisnis ritel juga belum sepenuhnya ekspansi. Maklumlah, fase new normal masih membatasi kapasitas pengunjung.

Meski demikian, Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) telah memberikan arahan kepada anggotanya. Implementasi aturan juga tergantung luas area mal. "Inti pengaturan tersebut lebih kepada tidak adanya kerumunan," terang Roy Nicholas Mandey, Ketua Umum Aprindo, Minggu (14/6).

Agung Sedayu Retail Indonesia (ASRI), entitas Grup Agung Sedayu, juga masih bersiap-siap. Chief Operating Officer (COO) ASRI, David Hilman bilang, Mall of Indonesia, PIK Avenue dan Grand Galaxy Park baru beroperasi 18 Juni.

Adapun Metropolitan Mall Bekasi, Grand Metropolitan dan Metropolitan Mall Cileungsi sudah buka sejak 8 Juni 2020. Olivia Surodjo, Direktur PT Metropolitan Land Tbk menjamin operasional ketiganya mengikuti protokol kesehatan.

PT Pakuwon Jati Tbk telah mengoperasikan Tunjungan Plaza Surabaya dengan konsep kenormalan baru. "Kami mulai menguji coba pengaturan lalu lintas pengunjung Tunjungan Plaza dengan skema satu arah," kata Minarto Basuki, Sekretaris Perusahaan Pakuwon Jati Tbk. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anastasia Lilin Yuliantina