Pioneerindo Gourmet (PTSP) Sudah Menambah 15 Gerai Baru pada Tahun Ini



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten pengelola restoran CFC Indonesia, PT Pioneerindo Gourmet International Tbk (PTSP) bersiap untuk ekspansi berupa penambahan gerai baru pada 2023.

Teh Kian Kun, Direktur Pioneerindo Gourmet International mengatakan, sampai akhir Desember 2022, PTSP telah mengoperasikan sekitar 307 gerai di seluruh Indonesia.

Gerai-gerai tersebut terdiri dari beberapa merek food and beverage (FnB), yang paling dominan adalah CFC yakni sekitar 270 gerai. Sisanya antara lain gerai restoran merek Sapo, Cal Donat, dan Sugakiya.


Manajemen PTSP berencana menambah 25 gerai baru pada 2023. Progres pengembangan gerai baru tersebut sudah mulai berjalan. Bahkan, sampai bulan Mei ini, PTPS sudah menuntaskan pembangunan 15 gerai baru.

Baca Juga: Nusa Raya Cipta (NRCA) Targetkan Kontrak Baru Sebesar Rp 2,2 Triliun pada 2023

"Kebutuhan capital expenditure (capex) untuk menambah satu gerai baru secara relatif ada di kisaran Rp 300 juta sampai Rp 400 juta," ujar Teh Kian Kun dalam paparan publik, Jumat (26/5).

Capex pengembangan gerai baru tersebut berasal dari kas internal dan memaksimalkan utilisasi aset yang ada.

Dia tidak menjelaskan secara rinci lokasi pembangunan gerai-gerai baru PTSP tahun ini. Yang terang, PTSP fokus mengoperasikan gerai berukuran kecil yang letaknya bisa di dalam pusat perbelanjaan, rest area, stasiun kereta api, hingga tempat rekreasi.

"Kami bangun gerai kecil saja, tapi potensi pasarnya besar," imbuh Teh Kian Kun.

Di samping itu, pihak PTSP tidak memiliki rencana untuk menambah portofolio merek FnB baru dalam beberapa waktu ke depan. Sebab, penambahan merek baru harus melalui riset pasar yang mendalam dan proses yang panjang.

Baca Juga: Indonesia Kendaraan Terminal (IPCC) Siapkan Capex 200 Miliar di 2024

"Terakhir kali kami menambah merek baru yakni pada 2017 lalu berupa Sugakiya," imbuh Direktur Utama Pioneerindo Gourmet International Edi Triyento pada kesempatan yang sama.

Sebagai informasi, pada kuartal I-2023 PTSP mengalami kenaikan pendapatan usaha 12,24% year on year (YoY) menjadi Rp 134,66 miliar. Di saat yang sama, PTSP memangkas rugi bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk 29,92% YoY menjadi Rp 3,42 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi