KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasokan gas ke Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) di Cilegon terganggu akibat kebocoran pipa gas yang dioperasikan oleh China National Offshore Oil Corporation (CNOOC) di Perairan Bojonegara pada Senin (9/7). Namun PT PLN (Persero) mengklaim pasokan listrik di wilayah Jawa tetap aman. Hal tersebut ditegaskan oleh Direktur Utama PLN, Sofyan Basir yang menyebut pasokan listrik Pulau Jawa tetap aman dan tidak ada pemadaman. "Tidak pengaruh, listriknya tetap nyala kan. Kami langsung switching, jalurnya kan banyak. Tidak ada pemadaman kok," tegasnya di Gedung DPR/MPR Jakarta pada Senin (9/7). Direktur Pengadaan Strategis PLN Supangkat Iwan Santoso menambahkan, PLN telah mengganti pasokan listrik dari PLTGU Cilegon dengan pasokan listrik dari pembangkit lainnya. Ini lantaran PLN maish memiliki reserve margin sebesar 30%. "Ada (PLTU) Labuan, ada (PLTU) Lontar, ada yang lain yang backup," ungkap Iwan.
Pipa gas CNOOC bocor, PLN klaim pasokan listrik masih aman
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasokan gas ke Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) di Cilegon terganggu akibat kebocoran pipa gas yang dioperasikan oleh China National Offshore Oil Corporation (CNOOC) di Perairan Bojonegara pada Senin (9/7). Namun PT PLN (Persero) mengklaim pasokan listrik di wilayah Jawa tetap aman. Hal tersebut ditegaskan oleh Direktur Utama PLN, Sofyan Basir yang menyebut pasokan listrik Pulau Jawa tetap aman dan tidak ada pemadaman. "Tidak pengaruh, listriknya tetap nyala kan. Kami langsung switching, jalurnya kan banyak. Tidak ada pemadaman kok," tegasnya di Gedung DPR/MPR Jakarta pada Senin (9/7). Direktur Pengadaan Strategis PLN Supangkat Iwan Santoso menambahkan, PLN telah mengganti pasokan listrik dari PLTGU Cilegon dengan pasokan listrik dari pembangkit lainnya. Ini lantaran PLN maish memiliki reserve margin sebesar 30%. "Ada (PLTU) Labuan, ada (PLTU) Lontar, ada yang lain yang backup," ungkap Iwan.