KONTAN.CO.ID - MILAN. Meski sedang menduduki posisi atas klasmen liga Italia keuangan, klub Internazionale Milano (Inter Milan) sedang dirundung masalah keuangan. Klub asal kota Milan ini harus mengakhiri kesepakatan sponsorship jersey mereka dengan Pirelli di akhir musim 2020-2021 ini. Kesepakatan ini mengakhiri salah satu kemitraan paling ikonik di sepakbola dunia. Mengutip Daily Mail. logo Pirelli sebuah pabrikan ban Italia telah terpampang di kaus Inter sejak awal musim 1995-1996. Kepala Eksekutif Pirelli Marco Tronchetti Provera mengumumkan kesepakatan sponsorship kaos mereka, senilai sekitar £ 10 juta per musim plus bonus tidak akan diperpanjang setelah akhir musim ini. Inter Milan sendiri dalam situsnya meminta komitmen dari sang pemilik klub yakni Suning Group. Namun sedihnya, pemilik Suning Group juga sedang bermasalah soal keuangan. Di negaranya, peritel asal China ini sudah menghentikan operasi klub asal China yang didanainya termasuk juara Liga Super China Jiangsu FC.
Pirelli hengkang, Inter Milan krisis keuangan?
KONTAN.CO.ID - MILAN. Meski sedang menduduki posisi atas klasmen liga Italia keuangan, klub Internazionale Milano (Inter Milan) sedang dirundung masalah keuangan. Klub asal kota Milan ini harus mengakhiri kesepakatan sponsorship jersey mereka dengan Pirelli di akhir musim 2020-2021 ini. Kesepakatan ini mengakhiri salah satu kemitraan paling ikonik di sepakbola dunia. Mengutip Daily Mail. logo Pirelli sebuah pabrikan ban Italia telah terpampang di kaus Inter sejak awal musim 1995-1996. Kepala Eksekutif Pirelli Marco Tronchetti Provera mengumumkan kesepakatan sponsorship kaos mereka, senilai sekitar £ 10 juta per musim plus bonus tidak akan diperpanjang setelah akhir musim ini. Inter Milan sendiri dalam situsnya meminta komitmen dari sang pemilik klub yakni Suning Group. Namun sedihnya, pemilik Suning Group juga sedang bermasalah soal keuangan. Di negaranya, peritel asal China ini sudah menghentikan operasi klub asal China yang didanainya termasuk juara Liga Super China Jiangsu FC.