JAKARTA. Pirelli International menujuk PT Roda Putar Maju Selaras (RPMS) distributor baru ban di Indonesia. Keputusan ini tidak lantas menggantikan PT Sentra Kreasi Niaga (SKN), yang sebelumnya memasarkan ban asal Italia itu ke pasar domestik Indonesia. 

"Kontrak kami dengan SKN masih berlangsung, karena tidak pernah ada kontrak ekslusif hanya pada satu mitra di Indonesia. Penjunjukan RPMS ini lebih kepada tambahan opsi pemasar di Indonesia," beber Tierri Corte, Direktur Pirelli Tyre Company Limited di Hotel Mahakam, Jakarta Selatan, Kamis (9/10/2014).

Perusahaan ini didirikan tahun ini, oleh sekelompok pengusaha muda yang punya satu kecintaan pada sepeda motor. "Kami memahami kebutuhan pengendara sepeda motor akan ban dengan kemampuan tinggi," jelas Bartolomeo Dhimas, Presiden Direktur RPMS.  

BWS Gelar Edukasi Keuangan Bagi Pelajar Madiun, Dorong Literasi Sejak Dini

Guna ikut menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia sekaligus memanfaatkan momentum yang ada pada sepeda motor nasional, Pirelli radial siap masuk pada tahap berikutnya. RPMS punya kewenangan untuk memasarkan beberapa model ban radial  yakni Pirelli Diablo Superbike Series untuk balap di sirkuit, Diablo Supercorsa, Rosso II Series (jalan raya), Scorpion Trail Series (Adventure), dan Night Dragon Series (custom).

Untuk mengejar volume penjuakan, RPMS akan bersaing di sepeda motor sport berkapasitas 250cc yang semakin banyak populasinya di Indonesia. Perusahaan akan mengembangkan jaringan, aktif dalam kegiatan sepeda motor, sehingga lebih mudah dijangkau masyarakat.

"Selain ajang balap, kami akan ikut berbagai acara menarik di dunia otomotif, seperti Tumplek Blek, dan acara otomotif laininya," jelas Dhimas.

Pirelli menyasar pada segmen premium, para pengguna dan antusias sepeda motor bermesin besar (moge). Sebagai gambaran, harga ban termurah Pirelli Night Dragon F, berukuran 110/90/19 dibanderol Rp 982.000 per unit dan termahal Diablo Supercorsa 209/55/17 Rp 3,73 juta. (Agung Kurniawan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News