KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rokok menjadi komoditi yang memberi pengaruh besar pada kemiskinan. Karena itu, pemerintah mengajak masyarakat untuk sadar akan kesehatan dan efek merokok. Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial Harry Hikmat mengatakan, edukasi tentang bahaya merokok perlu dilakukan terutama untuk masyarakat miskin di pedesaan. Menurutnya, di Kemsos, sudah ada program family development dimana salah satunya menjaga kesehatan dan yang sering dilakukan edukasi tentang bahaya merokok. “Presiden juga sering menyampaikan di berbagai kesempatan, bahwa uang Program Keluarga Harapa (PKH ) bukan untuk dibelikan rokok. Pada pendampingan juga diingatkan agar ibu-ibu itu mengingatkan kepada para suaminya yang perokok untuk tidak merokok lagi,” kata Harry saat ditemui di Jakarta, Senin ( 30/7).
PKH kerap dibelanjakan untuk rokok, Kemsos ajak masyarakat sadar bahaya merokok
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rokok menjadi komoditi yang memberi pengaruh besar pada kemiskinan. Karena itu, pemerintah mengajak masyarakat untuk sadar akan kesehatan dan efek merokok. Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial Harry Hikmat mengatakan, edukasi tentang bahaya merokok perlu dilakukan terutama untuk masyarakat miskin di pedesaan. Menurutnya, di Kemsos, sudah ada program family development dimana salah satunya menjaga kesehatan dan yang sering dilakukan edukasi tentang bahaya merokok. “Presiden juga sering menyampaikan di berbagai kesempatan, bahwa uang Program Keluarga Harapa (PKH ) bukan untuk dibelikan rokok. Pada pendampingan juga diingatkan agar ibu-ibu itu mengingatkan kepada para suaminya yang perokok untuk tidak merokok lagi,” kata Harry saat ditemui di Jakarta, Senin ( 30/7).