Platform digital Prodia berkontribusi kurang dari 2% pada pendapatan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Prodia Widyahusada Tbk (PRDA) sudah mulai menerapkan teknologi digital untuk memperkuat kinerja bisnis. Saat ini, layanan e-registrasion dan e-payment sudah berlaku di seluruh outlet perusahaan.

Indriyanti Rafi Sukmawati, Direktur Bisnis dan Marketing PRDA menyampaikan, perusahaan sudah memiliki mobile apps untuk android dan iOS. Kendati mendapat sambutan yang luas, namun kontribusi digital masih tergolong mini.

"Untuk persentase kontribusi (digital) terhadap pendapatan masih kurang dari 2% di kuartal I-2018. Ke depan akan terus kami tingkatkan kontribusinya karena sangat membantu untuk konsumen," ujarnya di Jakarta, Senin (7/5).


Layanan digital ini memudahkan pelanggan untuk melakukan registrasi dan pembayaran tanpa perlu mengantri. Hal ini juga efisien untuk mengurangi penumpukan lahan parkir, sehingga pasien tinggal datang untuk melakukan pemeriksaan.

Dewi Muliaty, Direktur Utama PRDA menambahkan,a perusahaan juga sudah meluncurkan hasil tes online. Sehingga pasien tidak perlu datang ke outlet untuk mendapatkan hasil pemeriksaan, cukup dengan mengecek di apps.

Selain itu, perusahaan juga melakukan terobosan dengan mengenalkan artificial intellegence (AI).

"Kami terus mengembangkan sosialisasinya termasuk kami tambahkan di KPI di pelayanan, supaya mempersuasi konstumer kami pakai e-registration, karena banyak yang belum mengenal itu," imbuh Dewi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini