KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pojok Bayar, platform digital one stop shopping yang diluncurkan oleh PT Digital Mediatama Maxima Tbk (DMMX) semakin berkembang. Sampai saat ini, sebanyak 48.000 toko kelontong Sampoerna Retail Community (SRC) telah tersambung dengan platform pojok bayar.

Jumlah ini meningkat 20% dari periode Juli 2019 dimana saat itu sebanyak 40.000 toko telah tersambung dengan Pojok Bayar.

Untuk diketahui, SRC merupakan toko kelontong yang dibina oleh PT HM Sampoerna Tbk (HMSP). Saat ini, jumlah toko kelontong SRC sudah mencapai 110.000 unit toko kelontong yang tersebar di 34 provinsi.

Baca Juga: Digital Mediatama (DMMX) targetkan pendapatan Rp 100 miliar hingga akhir 2019

Direktur Utama Digital Mediatama Maxima Budiasto Kusuma mengatakan, hingga akhir 2019 pihaknya menargetkan sebanyak 49.000 sampai 50.000 toko kelontong akan tersambung dengan platform Pojok Bayar.

Untuk tahun depan, Budiasto menargetkan sebanyak 80.000 toko kelontong akan tersambung dengan platform Pojok Bayar.  Optimisme ini seiring dengan bertambahnya fitur di Pojok Bayar yang semakin memudahkan transaksi pelaku usaha dan konsumen.

“Karena kami sedang menyiapkan second stage untuk pengembangan di tahun depan. Pojok bayar penggunanya sudah banyak, fiturnya harus ditambah,“ ujar Budiasto kepada Kontan.co.id, Kamis (14/11).

Untuk diketahui, Pojok bayar merupakan sebuah platform one stop shopping untuk memudahkan pembayaran tagihan secara instan serta pembelian produk digital dengan mudah.

Diluncurkan pada awal Juli 2019, Pojok Bayar juga merupakan langkah untuk mempermudah masyarakat untuk membeli produk digital dengan mudah, dekat, dan tepat sasaran.

Baca Juga: Saham Digital Mediatama (DMMX) melesat 47,82% pada awal perdagangan setelah IPO

Berbagai kebutuhan dapat dipenuhi dengan menggunakan platform digital ini, mulai dari kebutuhan telekomunikasi, listrik, voucher makanan, hingga tiket transportasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi