Plaza Indonesia gandeng Jababeka di Cikarang



JAKARTA. PT Plaza Indonesia Realty Tbk (PI Realty) melirik kawasan luar Jakarta untuk ekspansi. Perusahaan berkode saham PLIN ini menggandeng PT Jababeka Tbk (KIJA) lewat anak usaha PT Grahabuana Cikarang atau lebih dikenal Jababeka Residence untuk membangun proyek multiguna (mixed use) di Kota Jababeka, Cikarang.

Proyek yang menyasar kelas menengah atas ini akan berdiri di atas lahan seluas 16 hektare (ha). Lokasinya berdekatan dengan Jababeka Golf Course. Tanto Kurniawan, Presiden Komisaris PT Grahabuana Cikarang menjelaskan, dari total lahan tersebut, sekitar empat hektare bakal menyasar segmen atas. Sisanya, sekitar 12 hektare untuk kelas menengah. Proyek multiguna ini juga akan menyasar ekspatriat yang bekerja di kawasan Cikarang.

Kedua pengembang ini akan bekerja sama lewat skema patungan (join venture). "Saat ini sedang studi kelayakan. Untuk membuat rencana bisnis dan masterplan butuh waktu satu tahun," ucap Lucy Suyanto, Direktur Keuangan PT Plaza Indonesia Tbk.


Meski belum mau menyebutkan nilai investasinya, Lucy menjamin peletakan batu pertama proyek ini bisa terealisasi pada tahun 2014.

Tahun ini, PI Realty sudah menganggarkan belanja modal sebesar Rp 120 miliar. Meskipun tidak menyebut porsinya, belanja modal yang bersumber dari kas internal dan pinjaman tersebut paling besar akan dipakai untuk merenovasi lantai lima Hotel Grand Hyatt. Sisanya, untuk memermak tampilan Lamoda Cafe di Plaza Indonesia. "Saat ini masih dalam proses desain," imbuh Lucy.

PI Realty memang perlu mendandani aset utama seperti pusat belanja Plaza Indonesia. Pasalnya, kontribusi pendapatan dari salah satu pusat belanja termewah di Jakarta tersebut mencapai Rp 496 miliar tahun lalu atau sekitar 40% dari total pendapatan PI Realty tahun lalu. Pendapatan PI Realty tahun lalu mencapai Rp 1,7 triliun, melejit 88% dari pendapatan 2011 yang sebesar Rp 909,6 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Markus Sumartomjon