KONTAN.CO.ID-JAKARTA. PT PLN Indonesia Power (PLN IP) memanfaatkan tandan kosong (tankos) kelapa sawit sebagai bahan bakar biomassa untuk cofiring di Pembagkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Sintang, Kalimantan Barat. Direktur Utama PLN Indonesia Power Edwin Nugraha Putra mengatakan, PLN IP Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Sintang melaksanakan program cofiring PLTU dengan memanfaatkan tankos kelapa sawit untuk mengakselerasi transisi energi untuk mewujudkan Net Zero Emission (NZE) di tahun 2060. "Sebelumnya, Pada tahun 2023 PLN Indonesia Power Unit Bisnis Pembangkitan Sintang telah berhasil firing biomass dengan menggunakan cangkang dan woodchip sebagai bahan bakunya," kata Edwin dalam siaran pers, Senin (29/7).
PLN Indonesia Power Manfaatkan Tankos Kelapa Sawit untuk Cofiring PLTU Sintang
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. PT PLN Indonesia Power (PLN IP) memanfaatkan tandan kosong (tankos) kelapa sawit sebagai bahan bakar biomassa untuk cofiring di Pembagkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Sintang, Kalimantan Barat. Direktur Utama PLN Indonesia Power Edwin Nugraha Putra mengatakan, PLN IP Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Sintang melaksanakan program cofiring PLTU dengan memanfaatkan tankos kelapa sawit untuk mengakselerasi transisi energi untuk mewujudkan Net Zero Emission (NZE) di tahun 2060. "Sebelumnya, Pada tahun 2023 PLN Indonesia Power Unit Bisnis Pembangkitan Sintang telah berhasil firing biomass dengan menggunakan cangkang dan woodchip sebagai bahan bakunya," kata Edwin dalam siaran pers, Senin (29/7).