PLN investigasi penyebab kebakaran PLTU Indramayu



JAKARTA. PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) mengaku belum mengetahui penyebab pasti kebakaran pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) di Indramayu, Jawa Barat.

Adi Supriono, Sekretaris Perusahaan PT PLN, mengatakan penyebab dan jumlah kerugian akibat kebakaran PLTU Indramayu masih dalam investigasi. "Lama perbaikan masih tergantung hasil investigasi," kata Adi saat dihubungi KONTAN, Minggu (4/10).

Kapasitas PLTU indramayu adalah 3x300 MW. Namun Adi menegaskan, peristiwa ini tidak mengakibatkan pemadaman bergilir di wilayah Indramayu maupun sekitarnya karena beban bisa dilayani melalui jalur lain. "Antisipasi ke depan akan sangat tergantung pada hasil investigasi," pungkas Adi.


Sebagaimana diketahui, peristiwa kebakaran di PLTU Indramayu, Jawa Barat, sekitar pukul 01.00 WIB dinihari. Menurut kepolisian Indramayu, kebakaran diduga dipicu titik api berada di bagian atas conveyer di PLTU Sumur Adem, Kecamatan Sukra, Kabupaten Indamayu, Jawa Barat.

Akibat kejadian tersebut 10 orang alami luka bakar dan telah dibawa ke RS Indramayu, kemudian dirujuk ke RS Klayan, Pertamina, Cirebon. Sebagian lagi dirujuk ke RSPP Jakarta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Havid Vebri