JAKARTA. PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Geothermal mulai melakukan kegiatan pengeboran guna mencari potensi energi panas bumi di hari Minggu kemarin (5/12). Salah satu titik pengeboran yang di eksplorasi itu adalah sumur TLU 1 di wilayah Tulehu, Desa Suli, Kecamatan Salahutu, Kab. Maluku Tengah, Propinsi Maluku."Ini adalah proyek pertama PLN Geothermal di Maluku,” kata kata Direktur Utama PLN Geothermal, Tjahjo Sasmono saat dihubungi oleh KONTAN, Minggu (5/12). Ia menjelaskan, panas bumi tersebut diharapkan mampu menggerakkan pembangkit listrik panas bumi dengan kapasitas 2x10 megawat (mw). Investasi yang dikeluarkan oleh PLN untuk pembangkit panas bumi tersebut mencapai US$ 80 juta berupa soft loan dari Japan International Coorporation Agency (JICA). Diharapkan, pembangkit itu akan menghasilkan listrik di tahun 2014 mendatang. Di atas kertas, operasional pembangkit itu bisa melakukan penghematan penggunaan solar senilai Rp 250 miliar per tahunnya.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
PLN mulai eksplorasi panas bumi di Maluku
JAKARTA. PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Geothermal mulai melakukan kegiatan pengeboran guna mencari potensi energi panas bumi di hari Minggu kemarin (5/12). Salah satu titik pengeboran yang di eksplorasi itu adalah sumur TLU 1 di wilayah Tulehu, Desa Suli, Kecamatan Salahutu, Kab. Maluku Tengah, Propinsi Maluku."Ini adalah proyek pertama PLN Geothermal di Maluku,” kata kata Direktur Utama PLN Geothermal, Tjahjo Sasmono saat dihubungi oleh KONTAN, Minggu (5/12). Ia menjelaskan, panas bumi tersebut diharapkan mampu menggerakkan pembangkit listrik panas bumi dengan kapasitas 2x10 megawat (mw). Investasi yang dikeluarkan oleh PLN untuk pembangkit panas bumi tersebut mencapai US$ 80 juta berupa soft loan dari Japan International Coorporation Agency (JICA). Diharapkan, pembangkit itu akan menghasilkan listrik di tahun 2014 mendatang. Di atas kertas, operasional pembangkit itu bisa melakukan penghematan penggunaan solar senilai Rp 250 miliar per tahunnya.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News