KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PLN Nusantara Power selaku subholding tengah mempersiapkan pengoperasian Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung Cirata. PLTS berkapasitas 145 MWac atau setara 192 MWp ini akan menjadi PLTS terapung terbesar di Asia Tenggara. Konsorsium PLTS Cirata merupakan kerjasama antara PLN NP melalui anak usahanya, PLN Nusantara Renewables dengan perusahaan energi asal Uni Emirat Arab, Masdar. PLN Nusantara Renewables memiliki porsi saham mayoritas sebesar 51% sedangkan 49% sisanya dimiliki Masdar. PLTS ini sendiri akan mulai beroperasi di tahun 2023 ini. Direktur Utama PLN Nusantara Power, Ruly Firmansyah mengatakan, latar belakang terwujudnya proyek ini serta potensi yang didapatkan dari pembangkit ramah lingkungan ini.
PLN Nusantara Power Matangkan Persiapan Operasi PLTS Terapung Cirata
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PLN Nusantara Power selaku subholding tengah mempersiapkan pengoperasian Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung Cirata. PLTS berkapasitas 145 MWac atau setara 192 MWp ini akan menjadi PLTS terapung terbesar di Asia Tenggara. Konsorsium PLTS Cirata merupakan kerjasama antara PLN NP melalui anak usahanya, PLN Nusantara Renewables dengan perusahaan energi asal Uni Emirat Arab, Masdar. PLN Nusantara Renewables memiliki porsi saham mayoritas sebesar 51% sedangkan 49% sisanya dimiliki Masdar. PLTS ini sendiri akan mulai beroperasi di tahun 2023 ini. Direktur Utama PLN Nusantara Power, Ruly Firmansyah mengatakan, latar belakang terwujudnya proyek ini serta potensi yang didapatkan dari pembangkit ramah lingkungan ini.