KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT PLN (Persero) menyatakan kesiapannya untuk menjaga pasokan listrik guna mendukung aktivitas masyarakat selama Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang diberlakukan di sebagian wilayah Jawa dan Bali. PPKM efektif dilakukan mulai tanggal 11 - 25 Januari 2021, sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19. “Kami menyadari, dalam kondisi PPKM di mana masyarakat dituntut untuk tetap berada di rumah, tentu kehadiran listrik sangat penting agar masyarakat tetap dapat produktif dan beraktifitas dengan nyaman di rumah,” tutur Direktur Bisnis Regional Jawa Madura dan Bali PLN, Haryanto WS. lewat keterangan tertulis, Minggu (10/1). Dia menjelaskan, saat ini sistem kelistrikan Jawa - Bali memiliki daya mampu mencapai 37.000 megawatt (MW) dengan beban puncak sekitar 26.000 MW, terdapat cadangan daya sekitar 11.000 MW.
PLN pastikan pasokan listrik aman selama masa PPKM
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT PLN (Persero) menyatakan kesiapannya untuk menjaga pasokan listrik guna mendukung aktivitas masyarakat selama Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang diberlakukan di sebagian wilayah Jawa dan Bali. PPKM efektif dilakukan mulai tanggal 11 - 25 Januari 2021, sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19. “Kami menyadari, dalam kondisi PPKM di mana masyarakat dituntut untuk tetap berada di rumah, tentu kehadiran listrik sangat penting agar masyarakat tetap dapat produktif dan beraktifitas dengan nyaman di rumah,” tutur Direktur Bisnis Regional Jawa Madura dan Bali PLN, Haryanto WS. lewat keterangan tertulis, Minggu (10/1). Dia menjelaskan, saat ini sistem kelistrikan Jawa - Bali memiliki daya mampu mencapai 37.000 megawatt (MW) dengan beban puncak sekitar 26.000 MW, terdapat cadangan daya sekitar 11.000 MW.