KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN menyatakan siap mendukung rencana pemerintah menambah kapasitas pembangkit listrik sebesar 100 gigawatt (GW), di mana sebanyak 75% atau 75 GW di antaranya berasal dari energi baru dan terbarukan (EBT). Dalam hal ini, PLN telah menyiapkan peta jalan serta terus memperluas kolaborasi dengan mitra lokal dan global. Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto berencana membangun 100 GW pembangkit listrik baru yang akan didominasi dari EBT. Ketua Delegasi RI untuk Konferensi Perubahan Iklim PBB/Conference of the Parties (COP) ke-29, Hashim S Djojohadikusumo mengatakan, investasi yang dibutuhkan untuk proyek ini mencapai US$ 235 miliar atau setara Rp 3.709 triliun (kurs Rp 15.785).
PLN Siap Dukung Rencana Pemerintah Bangun 100 GW Pembangkit EBT
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN menyatakan siap mendukung rencana pemerintah menambah kapasitas pembangkit listrik sebesar 100 gigawatt (GW), di mana sebanyak 75% atau 75 GW di antaranya berasal dari energi baru dan terbarukan (EBT). Dalam hal ini, PLN telah menyiapkan peta jalan serta terus memperluas kolaborasi dengan mitra lokal dan global. Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto berencana membangun 100 GW pembangkit listrik baru yang akan didominasi dari EBT. Ketua Delegasi RI untuk Konferensi Perubahan Iklim PBB/Conference of the Parties (COP) ke-29, Hashim S Djojohadikusumo mengatakan, investasi yang dibutuhkan untuk proyek ini mencapai US$ 235 miliar atau setara Rp 3.709 triliun (kurs Rp 15.785).