KONTAN.CO.ID - PALU. Perusahaan Listrik Negara (PLN) telah memperbaiki tujuh gardu induk (GI) serta 45 penyulang yang sempat mengalami kerusakan akibat gempa bumi dan tsunami di wilayah Palu, Donggala dan Sigi. Dengan hasil itu, pemerintah memastikan sistem kelistrikan di wilayah terdampak bencana tersebut telah kembali normal.

Di samping memperbaiki GI dan penyulang, PLN juga memperbaiki 1.192 gardu distribusi dari total 2.253 gardu distribusi. Dari laporan Tim Posko Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) yang berada di Palu, kondisi kelistrikan Sulawesi Tengah hingga Senin (8/10) pagi memiliki beban puncak sebesar 56,79 megawatt (MW) dengan daya mampu 101,2 MW dan memiliki cadangan 44,41 MW.

"Berdasarkan laporan, PT PLN berhasil memulihkan kondisi kelistrikan wilayah yang terdampak gempa seperti sediakala," kata Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama (KLIK) Kementerian ESDM Agung Pribadi melalui keterangan tertulis, Senin (8/10).

Adanya aliran listrik tersebut ditopang dari dua pembangkit yang telah beroperasi, yaitu Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Silae dan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Poso. Selain itu, disokong pula Transmisi Sidera-Silae, Transmisi Silae-Pasangkayu, Transmisi Sidera-Talise dan Transmisi Parigi.

Berdasarkan data dari Kementerian ESDM, 64 unit genset telah tiba di Palu. Dari jumlah tersebut, 58 unit genset telah didistribusikan ke berbagai daerah di Palu, Donggala dan Sigi. "Sebanyak 58 unit genset juga sudah beroperasi guna menopang sistem kelistrikan pada wilayah yang terkena gempa," imbuh Agung.

Pulihnya sistem kelistrikan ini terlihat dari menggeliatnya aktivitas di beberapa sarana dan fasilitas umum yang listriknya sudah menyala. Seperti kantor pemerintahan, kantor radio, rumahsakit, masjid, bank, stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU), gereja dan jalan protokol.

Direktur Bisnis Regional Sulawesi PLN Syamsul Huda menjelaskan, pihaknya tengah memperbaiki secara bertahap jaringan listrik dan gardu distribusi lainnya. "Saat ini kami berfokus memperbaiki jaringan listrik dan gardu distribusi lainnya yang terhubung langsung dengan pelanggan yang memang terdampak cukup parah akibat gempa," tambah Huda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati