TANGERANG. PT PLN (Persero) mengaku telah menerima lima proposal permintaan pasokan listrik dari perusahaan pertambangan yang berniat membangun pabrik pengolahan bijih tambang alias smelter. “Perusahaan yang mengajukan permintaan pasokan listrik untuk smelter ini sudah ada sekitar 5 surat,” kata Murtaqi, Kamis (10/5). Namun, perusahaan yang mengajukan surat tersebut belum memastikan skema pasokan setrum yang diinginkan. Selain itu, Muratqi juga tidak menyebut nama-nama perusahaan pertambangan yang berniat membangun smelter tersebut. Saat ini, perusahaan pertambangan yang sudah bekerja sama dengan PLN soal pasokan listrik adalah PT Bosowa Metal Industri dan PT Modern Group.
PLN terima 5 proposal listrik untuk smelter
TANGERANG. PT PLN (Persero) mengaku telah menerima lima proposal permintaan pasokan listrik dari perusahaan pertambangan yang berniat membangun pabrik pengolahan bijih tambang alias smelter. “Perusahaan yang mengajukan permintaan pasokan listrik untuk smelter ini sudah ada sekitar 5 surat,” kata Murtaqi, Kamis (10/5). Namun, perusahaan yang mengajukan surat tersebut belum memastikan skema pasokan setrum yang diinginkan. Selain itu, Muratqi juga tidak menyebut nama-nama perusahaan pertambangan yang berniat membangun smelter tersebut. Saat ini, perusahaan pertambangan yang sudah bekerja sama dengan PLN soal pasokan listrik adalah PT Bosowa Metal Industri dan PT Modern Group.