MANADO. PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) wilayah Sulawesi Utara, Tengah dan Gorontalo kini mengalami surplus listrik. Ke depan sistem kelistrikan Sulutenggo juga akan terua kembali mendapatkan pasokan listrik dari beberapa pembangkit. Deputi Manager Humas PLN Sulutenggo Tjante Rau mengungkapkan, dengan adanya Kapal Pembangkit dari Turki dan beroperasinya PLTG Gorontalo berkapasitas 100 MW maka pihaknya kini memiliki kapasitas terpasang 400 MW. "Sebelumnya kami defisit," kata dia, dalam kunjungan ke PLTMH Lobong, Kamis (26/5). Kata dia, untuk beban puncak di Sulutengo mencapai 330 MW. Sehingga surplus saat ini mencapai 70 MW. "Kalau siang bahkan surplus bisa 100 MW," imbuh Tjante.
PLN wilayah Sulutenggo surplus listrik 70 MW
MANADO. PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) wilayah Sulawesi Utara, Tengah dan Gorontalo kini mengalami surplus listrik. Ke depan sistem kelistrikan Sulutenggo juga akan terua kembali mendapatkan pasokan listrik dari beberapa pembangkit. Deputi Manager Humas PLN Sulutenggo Tjante Rau mengungkapkan, dengan adanya Kapal Pembangkit dari Turki dan beroperasinya PLTG Gorontalo berkapasitas 100 MW maka pihaknya kini memiliki kapasitas terpasang 400 MW. "Sebelumnya kami defisit," kata dia, dalam kunjungan ke PLTMH Lobong, Kamis (26/5). Kata dia, untuk beban puncak di Sulutengo mencapai 330 MW. Sehingga surplus saat ini mencapai 70 MW. "Kalau siang bahkan surplus bisa 100 MW," imbuh Tjante.