KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Masalah sampah masih jadi realitas bagi masyarakat Kota Tangerang. Kombinasi perilaku masyarakat yang tidak bertanggung jawab dan penyelesaian proyek PLTSA yang tertunda akan semakin memperkeruh situasi penanggulangan masalah turunan lainnya, termasuk berkurangnya kualitas hidup masyarakat, perlindungan lingkungan dan pengendalian dampak gas rumah kaca. Sekdis Lingkungan Hidup Kota Tangerang Eny Nuraeni, pernah menyatakan bahwa dalam kurun waktu 6 bulan, TPA Rawakucing di Neglasari diperkirakan tidak mampu lagi menampung sampah yang dihasilkan warga Kota Tangerang. Dengan situasi yang sudah semakin darurat, Pemkot memilih melakukan pendekatan promotif yakni strategi jemput sampah, dan disaat yang sama juga mengharapkan realisasi PLTSa Rawa Kucing secepatnya dapat direalisasikan.
PLTSa Rawa Kucing harus segera dibangun, ini alasannya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Masalah sampah masih jadi realitas bagi masyarakat Kota Tangerang. Kombinasi perilaku masyarakat yang tidak bertanggung jawab dan penyelesaian proyek PLTSA yang tertunda akan semakin memperkeruh situasi penanggulangan masalah turunan lainnya, termasuk berkurangnya kualitas hidup masyarakat, perlindungan lingkungan dan pengendalian dampak gas rumah kaca. Sekdis Lingkungan Hidup Kota Tangerang Eny Nuraeni, pernah menyatakan bahwa dalam kurun waktu 6 bulan, TPA Rawakucing di Neglasari diperkirakan tidak mampu lagi menampung sampah yang dihasilkan warga Kota Tangerang. Dengan situasi yang sudah semakin darurat, Pemkot memilih melakukan pendekatan promotif yakni strategi jemput sampah, dan disaat yang sama juga mengharapkan realisasi PLTSa Rawa Kucing secepatnya dapat direalisasikan.