JAKARTA. PT Indonesia Power menyatakan telah merampungkan 97% proyek pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Pangkalan Susu Unit 1 dan 2 di Kabupaten Langkat, Sumatra Utara. Anak perusahaan Perusahaan Listrik Negara (PLN) ini meyakini pembangkit listrik berkapasitas 2 x 200 megawatt (MW) ini bisa beroperasi secara komersial mulai Desember 2014. Indonesia Power telah merancang rencana kerja atawa timeline. Pertama, pada Juli 2014, perusahaan ini akan masuk tahapan uji coba first fire dan steam blow. Kedua, pada Agustus 2014 masuk PLTU Pangkalan Susu masuk proses admission dan sinkronisasi. Admission adalah proses memasukan uap yang dihasilkan dari broiler ke dalam turbin. Sementara sinkronisasi adalah upaya untuk menyelaraskan tegangan yang dihasilkan oleh turbin ke dalam sistem jaringan.
PLTU Pangkalan Susu rampung 97%
JAKARTA. PT Indonesia Power menyatakan telah merampungkan 97% proyek pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Pangkalan Susu Unit 1 dan 2 di Kabupaten Langkat, Sumatra Utara. Anak perusahaan Perusahaan Listrik Negara (PLN) ini meyakini pembangkit listrik berkapasitas 2 x 200 megawatt (MW) ini bisa beroperasi secara komersial mulai Desember 2014. Indonesia Power telah merancang rencana kerja atawa timeline. Pertama, pada Juli 2014, perusahaan ini akan masuk tahapan uji coba first fire dan steam blow. Kedua, pada Agustus 2014 masuk PLTU Pangkalan Susu masuk proses admission dan sinkronisasi. Admission adalah proses memasukan uap yang dihasilkan dari broiler ke dalam turbin. Sementara sinkronisasi adalah upaya untuk menyelaraskan tegangan yang dihasilkan oleh turbin ke dalam sistem jaringan.