KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sekretaris Jenderal Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo), Haryanto Pratantara, membenarkan penutupan Pluit Junction Mal di Jakarta Utara. Ia menyebut mal ini tutup karena tak mampu menarik minat masyarakat. 

"Mal yang tutup ini karena tidak bisa memberikan sesuatu yang menarik untuk konsumennya dan tidak punya keunggulan bersaing dengan mal lain yang berdekatan," kata Haryanto saat dihubungi Kompas.com, Jumat (9/5/2025). 

Menurut dia, mal bisa bertahan jika memiliki kelebihan dibandingkan mal lain. Misalnya lewat brand unggulan atau tenant yang jarang ada di tempat lain. 

Tanggapi Isu Merger, GoTo Komitmen Ikuti Arahan Pemerintah

Ia mencontohkan Plaza Semanggi yang sempat mati suri. Mal itu kembali ramai setelah mengubah konsep. 

"Sebelumnya mal ini sepi, tapi sekarang dirombak total dengan interior yang indah dan food mix-nya beragam dan unik menjadi Lippo Mall Nusantara sehingga mulai ramai pengunjung lagi," ujarnya. 

Pluit Junction Mal resmi tutup sejak 30 April 2025. Lokasinya berada di Jalan Pluit Raya, Penjaringan, Jakarta Utara. 

Baca Juga: Ditopang Ritel Mal, Begini Kinerja Pakuwon Jati (PWON) pada Kuartal I-2025

Pantauan Kompas.com, Jumat (9/5/2025), mal itu tampak kosong. Tak terlihat pengunjung maupun tenant yang beroperasi. Bangunan mal berwarna merah dan hijau masih tampak kokoh dari luar. Namun, hampir semua pintu digembok. 

Pintu tengah mal ditempeli selebaran berisi pengumuman penutupan operasional. 

Tonton: Jakarta Bakal Kedatangan 4 Mal Baru Tahun Ini, di Mana Saja Lokasinya?

"Informasi penting, mohon maaf sehubung dengan akan adanya beautifikasi, operasional mal akan ditutup per Rabu, 30 April 2025 jam 22.00 WIB. Terima kasih, sesuatu yang baru akan datang," tulis pengumuman itu.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pluit Junction Mal Tutup, Tak Punya Daya Saing Disebut Jadi Sebabnya"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News