KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah menggabungkan perusahaan tambang milik negara dalam holding pertambangan, kini giliran perusahaan pelat merah di sektor keuangan yang akan digabungkan ke dalam sebuah holding. Dua perusahaan sekuritas dan empat bank milik negara rencananya akan disatukan ke dalam satu holding keuangan. Empat emiten bank pelat merah, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN), akan tergabung ke dalam satu holding yang rencananya rampung pada kuartal II-2018. Selain digabung, keempat bank ini pun akan difokuskan untuk menjalani bisnis sesuai spesialisasinya agar tidak saling tumpang tindih antara satu sama lain. Analis First Asia Capital David Sutyanto menilai, pembentukan holding ini bisa memberikan sentimen positif dan juga negatif bagi emiten bank BUMN ini.
Plus minus bank jika masuk holding keuangan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah menggabungkan perusahaan tambang milik negara dalam holding pertambangan, kini giliran perusahaan pelat merah di sektor keuangan yang akan digabungkan ke dalam sebuah holding. Dua perusahaan sekuritas dan empat bank milik negara rencananya akan disatukan ke dalam satu holding keuangan. Empat emiten bank pelat merah, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN), akan tergabung ke dalam satu holding yang rencananya rampung pada kuartal II-2018. Selain digabung, keempat bank ini pun akan difokuskan untuk menjalani bisnis sesuai spesialisasinya agar tidak saling tumpang tindih antara satu sama lain. Analis First Asia Capital David Sutyanto menilai, pembentukan holding ini bisa memberikan sentimen positif dan juga negatif bagi emiten bank BUMN ini.