KONTAN.CO.ID - Saat ini investor domestik justru tengah mendominasi kepemilikan sukuk, terutama oleh institusi bank, dana pensiun dan asuransi. Head of Fixed Income Research Mandiri Sekuritas Handy Yunianto melihat sisi positif dari tidak terlalu besarnya kepemilikan asing di sukuk yakni pasar tersebut menjadi lebih stabil. "Investor asing rentan pada sentimen global yang mempengaruhi tekanan untuk keluar, ini bisa membuat volatilitas tinggi," kata Handy kepada KONTAN. Sementara, di satu sisi bertambahnya investor asing dapat membuat pasar obligasi jadi lebih likuid karena ada pemain baru. Cost of fund pemerintah juga bisa lebih rendah karena banyak investor yang membeli. Sisi negatif bila asing minim di sukus adalah risiko likuiditas bisa makin tinggi.
Plus minus sukuk bila investor asing minim
KONTAN.CO.ID - Saat ini investor domestik justru tengah mendominasi kepemilikan sukuk, terutama oleh institusi bank, dana pensiun dan asuransi. Head of Fixed Income Research Mandiri Sekuritas Handy Yunianto melihat sisi positif dari tidak terlalu besarnya kepemilikan asing di sukuk yakni pasar tersebut menjadi lebih stabil. "Investor asing rentan pada sentimen global yang mempengaruhi tekanan untuk keluar, ini bisa membuat volatilitas tinggi," kata Handy kepada KONTAN. Sementara, di satu sisi bertambahnya investor asing dapat membuat pasar obligasi jadi lebih likuid karena ada pemain baru. Cost of fund pemerintah juga bisa lebih rendah karena banyak investor yang membeli. Sisi negatif bila asing minim di sukus adalah risiko likuiditas bisa makin tinggi.