KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Koperasi dan UKM (Kemkop dan UKM) telah merealisasikan 51 unit Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (KUMKM) yang hasil kerja sama dengan pemerintah daerah (Provinsi/Kabupaten/Kota). Deputi Bidang Restrukturisasi Usaha Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKML) Abdul Kadir Damanik mengatakan, program PLUT yang mulai diluncurkan pada tahun 2013 ini terdiri dari 24 unit PLUT tingkat Provinsi dan 27 unit PLUT tingkat Kabupaten/Kota. “PLUT KUMKM Provinsi Sulawesi Tengah yang baru diresmikan pada 25 Oktober 2017 merupakan program tahun 2016 dengan alokasi dana APBN sebesar Rp 3 miliar untuk perencanaan dan pembangunan gedung serta dukungan dana APBD tahun 2016 dan tahun 2017 sebesar Rp2,1 miliar untuk pengadaan sarana perlengkapan dan konstruksi di luar gedung (pagar dan tanaman)”, kata Damanik dalam siaran pers, Kamis (26/10).
PLUT Kemkop siapkan UKM hadapi era digital
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Koperasi dan UKM (Kemkop dan UKM) telah merealisasikan 51 unit Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (KUMKM) yang hasil kerja sama dengan pemerintah daerah (Provinsi/Kabupaten/Kota). Deputi Bidang Restrukturisasi Usaha Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKML) Abdul Kadir Damanik mengatakan, program PLUT yang mulai diluncurkan pada tahun 2013 ini terdiri dari 24 unit PLUT tingkat Provinsi dan 27 unit PLUT tingkat Kabupaten/Kota. “PLUT KUMKM Provinsi Sulawesi Tengah yang baru diresmikan pada 25 Oktober 2017 merupakan program tahun 2016 dengan alokasi dana APBN sebesar Rp 3 miliar untuk perencanaan dan pembangunan gedung serta dukungan dana APBD tahun 2016 dan tahun 2017 sebesar Rp2,1 miliar untuk pengadaan sarana perlengkapan dan konstruksi di luar gedung (pagar dan tanaman)”, kata Damanik dalam siaran pers, Kamis (26/10).