KONTAN.CO.ID - NEW DELHI. Perdana Menteri India Narendra Modi mengatakan ekonomi India akan lebih kuat setelah menghadapi perlambatan pertumbuhan saat ini. Hal itu dikatakan Modi dalam sebuah pidato pada hari Jumat (20/12) untuk meyakinkan investor pada ekonomi India yang merupakan ketiga terbesar di Asia.

Mengutip Reuters, India yang pernah menjadi anak poster pertumbuhan ekonomi di negara berkembang, mencatat pertumbuhan ekonomi paling lambat dalam enam tahun terakhir selama kuartal Juli-September 2019.

Baca Juga: Menteri Perindustrian: Produktivitas meningkat 40% dengan teknologi digital

"India telah menyaksikan naik turunnya sebelumnya juga," kata Modi dalam pidato Hindi kepada para pemimpin bisnis di ibukota New Delhi.

“Dan setiap kali, kita menjadi semakin kuat. Itulah sebabnya bahkan sekarang India akan terus maju dengan tekad dan keyakinan yang lebih kuat," imbuh Modi.

Baca Juga: Selama lebaran, jumlah kapal yang bersandar di pelabuhan Pelindo III naik 18%

Pemerintah India akan menghabiskan 100 triliun rupee atau setara US$ 1,4 triliun, bila dirupiahkan sekitar Rp 19.600 triliun (Kurs Rp 14.000) pada tahun-tahun mendatang untuk mengembangkan infrastruktur di India.

Editor: Noverius Laoli