KONTAN.CO.ID - TOKYO. Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba menyatakan pada Selasa (8/7) bahwa Jepang akan melanjutkan perundingan dengan Amerika Serikat (AS) guna mencapai kesepakatan dagang bilateral yang saling menguntungkan bagi kedua negara.

Baca Juga: Korea Selatan Percepat Negosiasi Dagang dengan AS Jelang Pemberlakuan Tarif 1 Agustus

Pernyataan ini disampaikan menyusul pemberitahuan resmi dari Presiden AS Donald Trump melalui surat, yang menyatakan bahwa Jepang dan Korea Selatan akan dikenakan tarif impor sebesar 25% mulai 1 Agustus 2025.

Berobat Tanpa Cemas, Warga Puncak Jaya Puji Pelayanan BPJS Kesehatan di Jayapura

Meskipun Tokyo dan Washington belum mencapai kesepakatan hingga saat ini, Ishiba menyebut telah ada sejumlah kemajuan dalam negosiasi yang membantu Jepang terhindar dari kenaikan tarif AS hingga ke level 30%–35%, seperti yang sempat disampaikan Trump beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Trump Soal Tarif: Tenggat 1 Agustus Tetap Berlaku, Tapi Terbuka untuk Usulan Lain

“Kami telah menerima usulan dari Amerika Serikat untuk segera melanjutkan negosiasi menjelang tenggat baru 1 Agustus. Mereka juga menyampaikan bahwa isi surat tersebut masih dapat direvisi, tergantung pada respons dari pihak Jepang,” ujar Ishiba dalam rapat kabinet yang membahas strategi Jepang menghadapi kebijakan tarif baru tersebut.