KONTAN.CO.ID - Perekonomian Jepang kian menunjukkan geliat positif. Hal ini tercermin dalam indeks manajer pembelian (purchasing manager's index/PMI) manufaktur Jepang yang naik dari 52,5 di Agustus ke 52.6 di September. Kemudian, dari sisi indeks output pun meningkat dari 52,5 di Agustus menjadi 53,5 di September ini. Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Haryadi Sukamdani berpandangan, meski indeks manufaktur Jepang meningkat, tetapi kenaikan ini tak banyak berpengaruh terhadap ekspor Indonesia karena orientasi manufaktur Jepang dilakukan secara global, tak terpaku pada satu negara. "Jadi, ekspor Indonesia tidak akan meningkat atau menurun, tetap stabil," ujar Haryadi ketika dihubungi KONTAN pada Selasa (26/9).
PMI Jepang naik, ekspor Indonesia tak terpengaruh
KONTAN.CO.ID - Perekonomian Jepang kian menunjukkan geliat positif. Hal ini tercermin dalam indeks manajer pembelian (purchasing manager's index/PMI) manufaktur Jepang yang naik dari 52,5 di Agustus ke 52.6 di September. Kemudian, dari sisi indeks output pun meningkat dari 52,5 di Agustus menjadi 53,5 di September ini. Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Haryadi Sukamdani berpandangan, meski indeks manufaktur Jepang meningkat, tetapi kenaikan ini tak banyak berpengaruh terhadap ekspor Indonesia karena orientasi manufaktur Jepang dilakukan secara global, tak terpaku pada satu negara. "Jadi, ekspor Indonesia tidak akan meningkat atau menurun, tetap stabil," ujar Haryadi ketika dihubungi KONTAN pada Selasa (26/9).