KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Palang Merah Indonesia (PMI) telah menyiapkan 100 kantong jenazah menyusul informasi Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak yang hilang kontak dan diperkirakan jatuh di Kabupaten Kepulauan Seribu. Kasub Divisi penanggulangan bencana PMI pusat Ridwan S Charmab mengatakan, personel relawan telah disiapkan sebanyak 100 orang (termasuk 1 team penyelam dari PMI Jakarta Utara). Ada yang di pantai Tanjung Kiat dan ada yang ikut dengan Tim SAR TNI-AL di Kapal Perang RI. "Merespons kejadian hilang kontak tersebut, PMI merespon dengan menyiagakan pertama dengan standby call dengan relawan sebanyak 100 orang hingga kantung jenazah 100 buah akan diikutkan di KRI Gilimanuk malam ini," kata Ridwan dalam keterangan pers, Sabtu (9/1).
PMI menyiapkan 100 kantong jenazah untuk korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Palang Merah Indonesia (PMI) telah menyiapkan 100 kantong jenazah menyusul informasi Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak yang hilang kontak dan diperkirakan jatuh di Kabupaten Kepulauan Seribu. Kasub Divisi penanggulangan bencana PMI pusat Ridwan S Charmab mengatakan, personel relawan telah disiapkan sebanyak 100 orang (termasuk 1 team penyelam dari PMI Jakarta Utara). Ada yang di pantai Tanjung Kiat dan ada yang ikut dengan Tim SAR TNI-AL di Kapal Perang RI. "Merespons kejadian hilang kontak tersebut, PMI merespon dengan menyiagakan pertama dengan standby call dengan relawan sebanyak 100 orang hingga kantung jenazah 100 buah akan diikutkan di KRI Gilimanuk malam ini," kata Ridwan dalam keterangan pers, Sabtu (9/1).