KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Permodalan Nasional Madani (PNM) mencapai target 4 juta nasabah PNM Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar), salah satu produk unggulannya. Dengan begitu, pada tahun ini, PNM menambah 2 juta nasabah baru Mekaar dan memperluas jaringan menjadi 1.770 kantor layanan.

Sebelumnya, target 4 juta nasabah Mekaar diberikan oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno pada akhir 2017. Program ini bertujuan untuk mendorong inklusi keuangan dengan memberikan akses keuangan kepada perempuan prasejahtera yang menjadi pelaku usaha ultra mikro.

Atas pencapaian ini, PNM menggelar syukuran di empat pondok pesantren di Banda Aceh, Sukabumi, Banyuwangi, dan Lombok Barat pada Sabtu (22/12). “Tercapainya target 4 juta nasabah PNM Mekaar merupakan hasil kerja keras, jujur dan disiplin insan PNM khususnya para Account Officer yang ada di seluruh Indonesia,” kata Direktur Utama PNM Arief Mulyadi dalam keterangan tertulisnya.

Rencananya, tahun depan PNM akan meningkatkan pendampingan kepada 4 juta nasabah Meekar di 30 provinsi di Indonesia. Pendampingan ini diwujudkan melalui program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) klasterisasi usaha berdasarkan kesamaan jenis usaha maupun kesamaan wilayah. “Kami akan membantu nasabah memperluas jaringan pemasaran hasil usaha dengan memanfaatkan channel digital,” kata dia.

PNM bertugas untuk memajukan ekonomi kerakyatan melalui pembiayaan, pendampingan dan pembinaan pada pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Saat ini, PNM memiliki 2.457 kantor layanan, yang terdiri dari 63 kantor cabang PNM, 624 kantor layanan Unit Layanan Modal Mikro (ULaMM), dan 1.770 kantor cabang Mekaar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati