KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sektor usaha mikro kecil menengah (UMKM) merupakan penopang perekonomian nasional saat ini. Oleh karena itu, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terus mendorong holding ultra mikro melakukan akselerasi pembiayaan ke segmen tersebut. Selain itu, Kementerian BUMN juga menekankan pentingnya UMKM dibantu untuk melakukan digitalisasi. PT Permodalan Nasional Madani (PNM) yang merupakan anggota holding ultra mikro aktif melakukan pendampingan terhadap nasabahnya untuk bisa go online. Terbaru, PNM membawa ikut dalam prgram UMKM BUMN Go Online yang diluncurkan Menteri BUMN pada 29 Agustus lalu. Dalam kegiatan itu, ada 30.000 UMKM mendapatkan Nomor Induk Berusaha (NIB).
PNM Dorong Nasabahnya untuk Bisa Go Digital
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sektor usaha mikro kecil menengah (UMKM) merupakan penopang perekonomian nasional saat ini. Oleh karena itu, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terus mendorong holding ultra mikro melakukan akselerasi pembiayaan ke segmen tersebut. Selain itu, Kementerian BUMN juga menekankan pentingnya UMKM dibantu untuk melakukan digitalisasi. PT Permodalan Nasional Madani (PNM) yang merupakan anggota holding ultra mikro aktif melakukan pendampingan terhadap nasabahnya untuk bisa go online. Terbaru, PNM membawa ikut dalam prgram UMKM BUMN Go Online yang diluncurkan Menteri BUMN pada 29 Agustus lalu. Dalam kegiatan itu, ada 30.000 UMKM mendapatkan Nomor Induk Berusaha (NIB).