JAKARTA. PT Permodalan Nasional Madani (Persero) melepas seluruh kepemilikan saham (divestasi) di PT BPRS Asri Madani Nusantara. Adapun, saham yang dilepas perusahaan pembiayaan milik negara itu sebanyak 14.500 lembar atau senilai Rp 1,2 miliar.

Informasi tersebut diperoleh dari PNM melalui Keterbukaan Informasi. Dalam surat yang diteken Kemas Hasani, Direktur Keuangan dan Operasi dan Gung Panggodo, Sekretaris Perusahaan PNM, disebutkan bahwa perseroan tidak lagi memiliki saham di BPRS terkait. Kepemilikan PNM terhadap BPRS Asri Madani Nusantara sendiri mencapai 54,55%.

Artinya, entitas anak usaha PNM tersisa lima dari sebelumnya enam anak perusahaan.  Yakni, PT PNM Investment Management dengan kepemilikan 99,99%, PT PNM Venture Capital 99,99%, PT BPRS PNM Patuh Beramal 63,33%, PT BPRS PNM Mentari 55,28%, termasuk PT BPR Rizky Barokah sebanyak 60%.

Hingga kuartal pertama tahun ini, PNM dan entitas usahanya tercatat mengantongi laba bersih sebesar Rp 18,5 miliar atau melejit 120% ketimbang periode yang sama tahun lalu, yaitu Rp 8,4 miliar. Kenaikan laba terutama ditopang oleh pendapatan usaha perseroan yang sebesar Rp 253,7 miliar atawa melesat 14% jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Ditambah lagi, perseroan mampu mengendalikan beban usaha, sehingga kenaikan beban bunga dan provisinya pun tidak lebih dari 1% atau hanya Rp 156,5 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Hendra Gunawan