Podjok Halal melirik bekas gerai 7-Eleven



KONTAN.CO.ID - PT Podjok Halal Sejahtera mengungkapkan ketertarikan untuk mengambil alih seluruh bekas gerai 7-Eleven yang tergolong bagus. Perusahaan juga berminat untuk membeli aset-aset 7-Eleven dengan harga wajar, jika kreditur 7-Eleven ini berniat menjualnya.

Pendiri Podjok Halal Yusuf Hamka mengatakan, Podjok Halal tertarik untuk memanfaatkan bekas gerai 7-Eleven guna mendukung pertumbuhan bisnis minimarket Podjok Halal ke depan. Pengembangan bisnis gerai ini dalam rangka membangkitkan ekonomi umat Islam di Indonesia dalam jangka panjang.

Meski tertarik dengan aset tersebut, dia menegaskan, Podjok Halal tidak memiliki hubungan maupun teraffiliasi dengan pengelola 7-Eleven, PT Modern Sevel Indonesia maupun induknya PT Modern Internasional Tbk (MDRN).


“Kami tidak memiliki hubungan dengan Modern Sevel maupun Modern International. Podjok Halal merupakan pengelola mini market halal pertama di Indonesia yang berkeinginan untuk membangkitkan ekonomi umat Islam di Indonesia,” ungkapnya dalam keterangan tertulis, Kamis (28/9).

Dia menambahkan, Podjok Halal akan menjadi sarana belajar bagi umat Islam untuk berbisnis, selain menawarkan produk-produk halal yang sesuai akidah Islam. Gerai Podjok Halal ini juga sebagai salah satu cara untuk mengharumkan nama Islam dengan memberikan tempat bersantai “Nongkrong” yang halal bagi kalangan anak mudah ke bawah.

Terkait pengembangan gerai ke depan, Yusuf mengatakan, Podjok Halal akan memprioritaskan kerja sama dengan seluruh elemen umat Islam. Pihaknya akan menggandeng organisasi massa maupun umat Islam untuk penambahan gerai ke seluruh berbagai daerah.

Saat ini, gerai pertama Podjok Halal sudah berdiri di Jalan Yos Sudarso Kav 28, Jakarta Utara. Gerai kedua rencananya dibuka di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam waktu dekat dan ditargetkan penambahan 10 gerai hingga akhir tahun ini.

“Kami akan menggandeng seluruh massa umat Islam untuk mengembangkan gerai ini. Saya bersama dengan kawan-kawan pendiri sudah sepakat untuk mendedikasikan bisnis ini untuk umat. Gerai Podjok Halal nantinya untuk peningkatan ekonomi seluruh umat Islam. Ormas Islam maupun umat Islam yang memiliki lahan dibuka kesempatan seluas-luasnya untuk bekerja sama dengan kami dalam menambah gera,” terangnya.

Umat Islam yang berniat membuka gerai ini, menurut dia, akan mendapatkan suvervisi dan manajemen pengelolaan dari Podjok Halal. Hal ini bertujuan agar seluruh gerai sesuai dengan kriteria Podjok Halal, seperti seluruh produk yang dijual harus sudah memiliki sertifikat halal dari MUI, pengelolaan harus dilakukan sesuai akidah Islam, dan harga jual produk tetap murah.

Podjok Halal juga akan mencarikan pendanaan bagi pemilik lahan yang ingin bekerja sama membuka gerai. “Kami sudah memiliki kerja sama dengan Bank Artha Graha dan Bank Muamalat untuk mendanai pembukaan gerai-gerai baru yang dikerjasamakan dengan umat Islam,” terangnya.

Podjok Halal diklaim sebagai minimarket ritel halal pertama di Indonesia. Gerai ini didirikan oleh Yusuf Hamka bersama dengan beberapa pengusaha. Yusuf Hamka dikenal sebagai pebisnis jalan tol. Dengan tangan dinginnya, Yusuf Hamka, PT Citra Marga Nusaphala Tbk (CMNP) bertumbuh dengan pesat, baik dalam jumlah ruas tol dan kinerja keuangan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto