JAKARTA. Pemilihan Umum (Pemilu) legislatif 2014 yang seharusnya dilaksanakan serentak 9 April lalu di seluruh Indonesia, ternyata tak berjalan dengan mulus. Sebab, banyak daerah yang masih melaksanakan pemungutan suara ulang, bahkan ada yang baru melaksanakan pencoblosan karena persoalan logistik seperti surat suara tertukar atau bahkan logistik belum sampai ke daerah pemilihan. Menurut Yusfitriadi, Koordinator Gerakan Sejuta Relawan Pengawas Pemilu (GRPP) mengatakan, sedari awal Pemilu Legislatif 2014 kerap mengalami banyak masalah, dari mulai berubah-ubahnya tahapan pemilu, daftar pemilih yang tidak kunjung selesai, serta kesiapan logistik pemilu. "Persoalan pemilu kita itu sebenarnya masalah laten, selalu terjadi dari pemilu ke pemilu. Misalnya saja persoalan daftar pemilih yang tidak pasti bahkan ada yang fiktif, daftar pemilih tidak di tempel di tempat pemungutan suara, politik uang, surat suara tertukar dn sudah ada yang tercoblos,” paparnya dalam keterangan tertulis, Senin, (14/4).
Poin minus manajemen penyelenggaraan pemilu
JAKARTA. Pemilihan Umum (Pemilu) legislatif 2014 yang seharusnya dilaksanakan serentak 9 April lalu di seluruh Indonesia, ternyata tak berjalan dengan mulus. Sebab, banyak daerah yang masih melaksanakan pemungutan suara ulang, bahkan ada yang baru melaksanakan pencoblosan karena persoalan logistik seperti surat suara tertukar atau bahkan logistik belum sampai ke daerah pemilihan. Menurut Yusfitriadi, Koordinator Gerakan Sejuta Relawan Pengawas Pemilu (GRPP) mengatakan, sedari awal Pemilu Legislatif 2014 kerap mengalami banyak masalah, dari mulai berubah-ubahnya tahapan pemilu, daftar pemilih yang tidak kunjung selesai, serta kesiapan logistik pemilu. "Persoalan pemilu kita itu sebenarnya masalah laten, selalu terjadi dari pemilu ke pemilu. Misalnya saja persoalan daftar pemilih yang tidak pasti bahkan ada yang fiktif, daftar pemilih tidak di tempel di tempat pemungutan suara, politik uang, surat suara tertukar dn sudah ada yang tercoblos,” paparnya dalam keterangan tertulis, Senin, (14/4).