KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga jual komoditas tambang di dalam negeri, terutama untuk jenis komoditas yang saat ini dilarang ekspor, masih banyak yang berada di bawah Harga Patokan Mineral (HPM). Kondisi ini menimbulkan dilema bagi pelaku usaha tambang, terutama di tengah keterbatasan kapasitas smelter dalam negeri. Ketua Indonesia Mining Association (IMA) Hendra Sinadia mengatakan, penjualan di bawah HPM umumnya terjadi karena jumlah smelter atau pabrik pemurnian yang masih terbatas. Akibatnya, posisi tawar penambang menjadi lemah.
Polemik Harga Jual Tambang di Bawah HPM Masih Belanjut
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga jual komoditas tambang di dalam negeri, terutama untuk jenis komoditas yang saat ini dilarang ekspor, masih banyak yang berada di bawah Harga Patokan Mineral (HPM). Kondisi ini menimbulkan dilema bagi pelaku usaha tambang, terutama di tengah keterbatasan kapasitas smelter dalam negeri. Ketua Indonesia Mining Association (IMA) Hendra Sinadia mengatakan, penjualan di bawah HPM umumnya terjadi karena jumlah smelter atau pabrik pemurnian yang masih terbatas. Akibatnya, posisi tawar penambang menjadi lemah.
TAG: