KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) masih menjadi sumber polemik. China dikabarkan meminta APBN Indonesia sebagai penjamin pinjaman utang proyek tersebut. Menyikapi hal ini, Anggota Komisi I DPR RI, Bakri HM, meminta pemerintah untuk bersikap tegas terhadap China. Dia menginginkan pemerintah untuk memikirkan dengan matang kasus ini, agar anggaran yang saat ini stabil tidak terguncang oleh isu tersebut. "Para pihak yang terlibat dalam pembangunan ini harus berpikir panjang. Jangan sampai anggaran kita, yang saat ini dalam kondisi stabil, terguncang oleh isu-isu yang tidak menguntungkan. Pemerintah harus tegas kepada Pemerintah China," ujar Bakri dalam keterangannya, Jumat (14/4).
Polemik Penjaminan APBN untuk Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) masih menjadi sumber polemik. China dikabarkan meminta APBN Indonesia sebagai penjamin pinjaman utang proyek tersebut. Menyikapi hal ini, Anggota Komisi I DPR RI, Bakri HM, meminta pemerintah untuk bersikap tegas terhadap China. Dia menginginkan pemerintah untuk memikirkan dengan matang kasus ini, agar anggaran yang saat ini stabil tidak terguncang oleh isu tersebut. "Para pihak yang terlibat dalam pembangunan ini harus berpikir panjang. Jangan sampai anggaran kita, yang saat ini dalam kondisi stabil, terguncang oleh isu-isu yang tidak menguntungkan. Pemerintah harus tegas kepada Pemerintah China," ujar Bakri dalam keterangannya, Jumat (14/4).